Permata sari, intan (2025) Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Tn. T Dengan Gangguan Sensori Persepsi : Halusinasi Pendengaran Melalui Pendekatan Terapi Musik Klasik di Ruangan Nuri RSJ Prof. HB. Sa’anin Padang Tahun 2025. Other thesis, Universitas Alifah Padang.
COVER.pdf - Published Version
Download (1MB)
BAB I.pdf - Published Version
Download (292kB)
BAB AKHIR.pdf - Published Version
Download (260kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (285kB)
KIAN INTAN PERMATA SARI 2414901024.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Abstract
Skizofenia atau gangguan kesehatan jiwa setiap tahun meningkat prevelensi di Indonesia 70%. Penderita gangguan jiwa disumatera barat sekitar 111.016 orang, prevelensi tertinggi yaitu di kota padang dengan 50.577 orang. Data yang didapatkan di RSJ.Prof HB Saanin padang pada tahun 2024 - juni 2025 sebanyak 4.934 orang dengan halusinasi pendengaran. Tujuan penulisan laporan karya ilmiah akhir ners ini untuk mengaplikasikan terapi musik klasik mozart
pada pasien halusinasi pendengaran.
Pengkajian pada Tn. T didapatkan data bahwa Tn. T mendengar suara suara bisikan aneh yang mengatakan bahwa dirinya adalah hantu yang mengganggu Tn. T hingga 2-3 kali dalam sehari. Diagnosa yang diangkat pada kasus ini adalah Gangguan Persepsi Sensori : Halusinasi Pendengaran, Resiko
Perilaku Kekerasan dan Defisit Perawatan Diri. Intervensi yang dilakukan melaksanakan Strategi Pelaksanaan 1- 4 halusinasi. Strategi Pelaksanaan 1 Tn. T mengenali halusinasinya (isi, waktu, frekuensi, situasi pencetus, perasaan saat terjadi halusinasi), Strategi Pelaksanaan 2 Tn. T minum obat dengan teratur, Strategi Pelaksanaan 3 Tn. T bercakap – cakap dengan temannya, Strategi Pelaksanaan 4 Tn. T dapat mengontrol halusinasinya dengan kegiatan harian
positif dan pemberian terapi musik klasik mozart. Sedangkan pemberian terapi musik klasik mozart dilaksanakan 5 hari selama 30 menit per hari.
Pelaksanaan studi kasus di RSJ. Prof HB Saanin Padang pada Tn. T dengan gangguan persepsi sensori : halusinasi pendengaran dilaksanakan selama 5 hari setelah makan dan minum obat dengan melaksanakan Strategi Pelaksanaan
1- 4 dan melaksanaan kegiatan terapi musik klasik mozart. Tn. T mampu mengontrol halusinasinya dengan melaksanakan Strategi Pelaksanaan 1-4 dan mendengar musik klasik mozart didapatkan hasil berkurangnya halusinasi pada Tn. T. Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa dengan pemberian terapi musik klasik mozart pada Tn. T dapat mengatasi tanda dan gejala halusinasinya di ruang Nuri. Diharapkan kepada perawat di RSJ. Prof HB Saanin Padang untuk dapat menerapkan terapi musik klasik mozart pada pasien halusinasi pendengaran dan penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi peneliti selanjutnya mengenai asuhan keperawatan pada pasien gangguan persepsi sensori dengan tindakan terapi musik klasik mozart.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
| Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
| Depositing User: | Profesi Ners |
| Date Deposited: | 25 Sep 2025 04:10 |
| Last Modified: | 25 Sep 2025 04:10 |
| URI: | http://repository.alifah.ac.id/id/eprint/2390 |
