Putri, Divanny (2024) Asuhan Keperawatan Keluarga Pada An. R Dengan Penerapan Teknik Kompres Bawang Merah Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Di Rw 01 Rt 03 Kec. Kuranji Kota Padang Tahun 2024. Diploma thesis, fakultas ilmu kesehatan teknologi informasi universitas alifah padang.
![[thumbnail of cover]](http://repository.alifah.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
COVER DIVANNY.pdf - Published Version
Download (469kB)
![[thumbnail of Bab I divanny]](http://repository.alifah.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB 1 Pendahuluan Divanny.pdf - Published Version
Download (227kB)
![[thumbnail of Bab V divanny]](http://repository.alifah.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB V Penutup Divanny.pdf - Published Version
Download (179kB)
![[thumbnail of Daftar Pustaka divanny]](http://repository.alifah.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Daftar Pustaka Divanny.pdf - Published Version
Download (201kB)
![[thumbnail of Full KIAN divanny]](http://repository.alifah.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
KIAN Divanny Putri Ramadhany, S.Kep 2314901020.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
Abstract
UNIVERSITAS ALIFAH PADANG
Karya Ilmiah Akhir Ners, Desember 2024
Divanny Putri Ramadhany, S.Kep
Asuhan Keperawatan Keluarga Pada An. R Dengan Penerapan Teknik Kompres Bawang Merah Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Di Rw 01 Rt 03 Kec. Kuranji Kota Padang Tahun 2024
X + 98 Halaman + 13 Tabel + 1 Gambar + 4 Lampiran
RINGKASAN EKSKLUSIF
Tingginya angka hipertermi disebabkan oleh infeksi, suhu lingkungan yang terlalu panas campuran dari gangguan infeksi, kurangnya istirahat, dan kebutuhan nutrisi yang tidak tercukupi. Prefelensi salah satu dari 10 penyakit penyakit terbanyak di Sumatera Barat dengan urutan posisi ke 9 yaitu hipertermi sebanyak 50.864 penderita dengan persentasi 2,8%. Karya ilmiah akhir ners ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan teknik kompres bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh anak di Rw 01 Rt 03 Kec. Kuranji Kota Padang Tahun 2024.
Berdasarkan hasil pengkajian pada Ny.Y terhadap An.R didapatkan bahwa suhu tubuh An.R terasa panas, terdapat ruam kemerahan pada leher, lengan atas dan juga punggung, An.R tampak berkeringat berlebih. Ny.Y mengatakan bahwa An.R senang bermain saat cuaca panas dan bermain tanpa henti. An.R sudah menderita hipertermi sejak satu hari lalu, diberikan obat ibuprofen yang dibeli di apotik. Diagnosa yang diangkat dari kasus ini adalah pemeliharaan kesehatan tidak efektif, defisit pengetahuan, manajemen kesehatan keluarga tidak efektif, dan intervensi non farmakologi yang dilakukan pemberian kompres bawang merah.
Pelaksanaan implementasi yang dilakukan selama 5 hari kepada An.R dengan hipertermi didapatkan suhu tubuh menurun dari 39.7 C menjadi 37.4 C. Evaluasi keperawatan dari semua perencanaan dan tindakan yang dapat teratasi.
Dapat disimpulkan bahwa terapi kompres bawang merah dapat menurunkan suhu tubuh yang tinggi. Diharapkan dengan memberikan asuhan keperawatan keluarga dapat menambah pengetahuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang sakitdan keluarga juga dapat menerapkan terapi kompres bawang merah.
Daftar Bacaan : 27 (2015-2024)
Kata Kunci : Hipertermi, Terapi Kompres Bawang Merah, Anak
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email ners@gmail.com |
Date Deposited: | 09 Aug 2025 05:01 |
Last Modified: | 09 Aug 2025 05:01 |
URI: | http://repository.alifah.ac.id/id/eprint/1991 |