Hubungan Status Gizi Ibu Hamil Dengan Berat Bayi Lahir Di Pmb Umil Fahmi Kota Padang Tahun 2023

ABSTRAK
Ibu hamil adalah salah satu kelompok yang paling rawan terhadap masalah
gizi. Masalah gizi yang dialami ibu hamil selama kehamilan dapat mempengaruhi
pertumbuhan janin yang sedang dikandung. Berdasarkan data Kemenkes 2023,
prevelensi bayi dengan BBLR di Indonesia tahun 2023 sebesar 11,5% dari total
kelahiran. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan Status Gizi Ibu Hamil
dengan Berat Bayi Lahir (BBL) di PMB Umil Fahmi tahun 2023.
Jenis penelitian observasional analitik (non-eksperimental) dengan studi
dokumentasi. Penelitian dilakukan di PMB Umil Fahmi Kota Padang pada bulan
September sampai dengan Desember 2024. Populasi pada penelitian ini adalah
seluruh ibu yang melahirkan di PMB berjumlah 450 orang ibu bersalin dan sampel
82 ibu bersalin dengan menggunakan teknik non probability sampling.
Pengumpulan data menggunakan data rekam medik. Analisa data dilakukan dengan
uji chi-square.
Hasil penelitian didapatkan Karakteristik responden berumur (89.0%)
berusia 20-35 tahun, (52.4%) paritas multigravida, (63.4%) pekerjaan IRT dan
(54.9%) pendidikan terakhir SMA, status gizi ibu hamil didapatkan (46,3%) ibu
hamil kategori normal, (35,4%) kategori kurus dan (18,3%) kategori gemuk, berat
bayi Lahir didapatkan (64,6%) bayi lahir dengan berat normal dan (35,4%) bayi
lahir dengan kategori BBLR. Hasil uji chi-square menunjukan dengan nilai p
value=0,000 (p<0,05).
Kesimpulan ada hubungan status gizi ibu hamil dengan berat bayi lahir di
PMB Umil Fahmi Kota Padang Tahun 2023. Diharapkan pihak PMB khususnya
bidan dapat meningkatkan pelayanan, edukasi maupun skrining KIA pada ibu hamil
yang berdampak baik pada bayi yang dilahirkannya.
Daftar bacaan : 43 (2019-2024)
Kata kunci : Berat bayi,Ibu hamil, Status gizi